Tag Archives: windows utilitis

Praktikum ketiga penkom (Software)

Standard

Praktikum Minggu ketiga ini ada sedikit yang beda soalnya kita di asprakin sama Gisha dan Buy bukan sama Devin dan Adam.. minggu ini belajar tentang software setelah minggu kemarin belajar tentang hardware. Yang dipelajarin di software ini yaitu Windows Utiitis, Back up, Disk defragmenter, dan Windows Command Line.

oke mulai dari Windows Utilitis ada kompresi file sama Schedule Task. Kompresi file berfungsi untuk mengompres ukuran file jadi lebih kecil dari ukuran aslinya. Caranya klik Windows Explorer -> Klik Kanan File -> Send to -> Compresed (Zipped) Folder. Sedangkan fungsi dari Schedule Task untuk mengatur agar nantinya suatu program bisa berjalan sendiri dengan kita mengatur waktunya. Contohnya nih kita akan mengatur Mozilla, Caranya gimana tuh? kalian klik Start -> All programs -> Accessories -> System tools -> Schedule Task Nah nanti pilih Create Task, isi nama -> menu action -> new -> browse -> local disk c -> program files -> mozilla aplication -> open -> mozilla -> ok lalu klik Trigges -> New -> cek box synchronize across time zones -> ganti waktu -> ok -> ok. Abis itu liat di Task Scheduler Library -> Mozilla akan muncul deh mozillanya. kalian bisa ngatur ko mau perhari, perminggu, atau perbulan 🙂

okeee lanjut ke Back up, fungsinya untuk menyimpan file dengan format tertentu. Klik aja Start -> All programs -> Accessories -> system tools -> Back up. Nanti kalo ga sengaja ke uninstall bisa direstore ke format sebelumnya.. keren kan? :p

Selanjutnya buat kalian yang datanya terpencar-pencar entah kemana hehe ada Disk defragmenter nih yang berguna buat merapihkan data agar lebih cepat buat diakses. Caranya klik aja Start -> All programs ->Accessories -> system tools -> Disk defragmenter. 

Nah yang terakhir ada Windows Command Line, klik Start -> Run -> cmd -> ok. kalo kalian lagi diposisi direktori C mau pindah ke direktori E ketik aja E: -> enter. nah klo ada tanda E : \> berarti posisi kamu sekarang ada di direktori E. kamu mau tau di direktori E ada apa aja? ketik E : \> DIR -> enter , bakalan muncul banyak data tentang file yang ada di direktori E. Jadi fungsi DIR itu buat ngeliat isi dari suatu direktori. kalo kita mau masuk ke salah satu direktori yang ada di direktori E ketik aja CD<spasi> “nama direktori” , jadi fungsi dari CD untuk masuk ke dalam suatu direktori tertentu. Buat balik ke direktori sebelumnya ketik CD <spasi> .. -> enter. kalian pengen buat direktori baru? caranya pake mkdir contohnya nih mkdir-> penkom -> enter lalu cek di E udah ada belom Direktori yang kita buat. kalau kita mau masukin direktori lagi didalam direktori penkom (sebelumnya) misalnya praktikum3, ketik CD penkom -> enter -> mkdir praktikum3 -> enter. itu cara dua langkah kalo mau instannya atau cara langsungnya ketik mkdir penkom \ praktikum3. 

karna direktorinya kebanyakan terus mau diapus, gampang ko 🙂 pake aja depannya rmdir , tapi itu cuma buat direktori yang masih kosong. kalo direktorinya ada isinya?? contoh mau menghapus direktori penkom yang didalemnya ada direktori praktikum3 ketik aja rmdir/s <spasi> penkom -> enter -> y -> enter. Misalnya didalem praktikum3 ternyata ada data yang judulnya coba, sedangkan praktikum3 masuk ke dalam direktori penkom dan kita pengen ngapus direktori coba di dalam praktikum3, gimana ya?? ketik aja rmdir <spasi> praktikum3\coba. kehapus deh data cobanya 🙂 sok dicobaaa heehhe . yang terakhir kalo pengen liat apa aja si yang ada di cmd , ketik help <spasi> cd.

Sekian penjelasan singkat tentang software, semoga ga bingung dan bermanfaat ^^